Photobucket
Latest News

Ta’aruf dan Peletakan Batu Pertama PP Nurul Haromain 2 Boyolali

, Posted by surabaya at 2:55 AM


Desa Teras RT 5 RW 1 Kec. Teras Kab. Boyolali Jawa Tengah tampak lebih cerah dan segar pada hari Ahad, tgl 20 Pebruari 2011. Pagi hari bertepatan tgl 17 Rabiul Awal 1432 itu dilaksanakan acara Ta’aruf dan Peletakan Batu Pertama Pondok Pesantren Nurul Haromain 2, cabang dari PP Nurul Haromain Pusat di Pujon Malang.
Acara ini di samping untuk menandai berdiri dan akan dibangunnya markas dakwah di atas lahan seluas 1000 m2, juga dimaksudkan sebagai sarana perkenalan kepada masyarakat sekaligus permohonan doa restu mereka semua.
Hadir pada saat itu KH. Ihya’ Ulumuddin bersama keluarga, jajaran pengurus Persyada Surabaya, santri dan alumni PP Nurul Haromain Pujon, relasi dari Semarang, Solo, Jogja, Salatiga, Wonogiri, Karanganyar, Sukoharjo, Klaten, Ngawi, Magetan, Cilacap, dsb. Bersama masyarakat sekitar, turut hadir pula tokoh masyarakat dan perangkat desa Teras, Muspika Teras, KUA Teras, dan Kementerian Agama Kab. Boyolali. Kehadiran Habib Sholeh Al-Jufri, Habib Idrus Assegaf, dan Habib Sholeh Al-Kaf menambah ceria acara ini.

KH. Ihya’ Ulumuddin dalam taujihat-nya di depan para hadirin menyampaikan bahwa berdirinya pesantren ini merupakan bagian dari pengejawantahan sifat rahmah dan wafa’ (kesetiaan) kepada kaum muslimin. Beliau juga menyatakan bahwa pesantren ini atas izin Allah akan teras (sesuai nama tempatnya), yakni tetap terus. Sementara Habib Sholeh Al-Jufri menyatakan geneologi keilmuan pesantren ini, yakni KH. Ihya’ Ulumuddin, berasal terang dari keilmuan ulama, lalu dari ulama, kemudian dari ulama, hingga sampai kepada Walisongo, lalu bersambung terus hingga kepada Nabi Muhammad SAW. Hadirnya pesantren ini, ujar Habib yang enerjik itu, merupakan pelanjut misi dakwah Walisongo.
Kita doakan semoga perintisan pesantren yang diayahi oleh Ustadz Ahmad Syarifuddin ini lancar pembangunannya, seiring dengan cucuran anugerah Allah Ta’ala dan dukungan kita semua. Amiin. Bismillah. “Subhaanal Baaitsil Waarits (Maha Suci Dzat Yang Maha Menumbuhkan lagi Maha Memberikan hasil).”